Sekitar 3 tahun yang lalu, tak terpikirkan untuk membuat ini, salah satu prototype yang
menjadi kebanggaan untukku karena bisa berhasil membuatnya, ya kurang lebih
satu bulan. Dengan aplikasi yang aku buat ini, berhasil mengantarkanku
menyelesaikan study ku di UNY, dan yang tak sangka menang di
lomba tingkat regional maupun nasional, dan tentunya dengan bantuan teman-teman
seperjuangan.
Namanya, Physics v.1.0, sebuah aplikasi pembelajaran fisika.
Awalnya, pada waktu boomingnya HP berbasis andorid, saya punya pemikiran
mengembangkan suatu inovasi pembelajaran fisika yang dapat digunakan
sebagai sumber belajar mandiri, yaitu dengan mengombinasikan kemajuan teknologi
informasi dengan konsep dasar pembelajaran fisika pada jenjang Sekolah Menengah
Atas (SMA/MA). Lebih lanjut, media pembelajaran yang dikembangkan mendukung
program paperless untuk mengurangi ketergantungan pada kertas,
yang secara tidak langsung juga mengurangi penebangan hutan. Harapannya adalah
melalui inovasi IPTEK pada media pembelajaran fisika ini dapat membantu siswa
SMA/MA dalam memahami materi gerak. Maka atas dasar itulah Physics
v.1.0 tercipta.
Tak harus menjadi programer andal atau developer untuk
bisa membuat aplikasi menarik untuk ponsel pintar berbasis Android. Google telah
menyediakan perangkat lunak yang membuat semua orang bisa merancang aplikasi
sederhana dengan nama App Inventor.
Pada perangkat lunak ini, pembuat aplikasi tidak perlu melakukan
pemrograman berbasis teks karena sudah disediakan blok-blok perintah yang bisa
menjalankan fungsi tertentu. Pengguna tinggal menyusun blok-blok yang sudah
diprogram tersebut layaknya menyusun puzzle sesuai tema yang
diinginkan. Jadi, pengguna Android pemula sekalipun dapat membuat aplikasi
sendiri buat perangkat miliknya, termasuk aplikasi sederhana untuk kebutuhan
pribadi.
Agar pengguna bisa membuat aplikasi sendiri, ada beberapa tool yang wajib
berada di komputer.Salah satunya adalah Java 6 (atau java 6.1). Proses
pembuatan aplikasinya dapat digambarkan sebagai berikut.
a. Buka halaman AppInventor
GoogleLabs (www.appinventorbeta.com). Kemudian Login dengan
menggunakan account Google yang dimiliki.
b. Klik link “My Projects” lalu klik
“New” dan beri nama proyek yang akan dikerjakan.
c. Mengubah layout tampilan
awal menjadi landscape pada Tab Properties.
d. Menambahkan ikon-ikon dan suara melalui Table
Arrangement dan merapikan tampilan awal agar lebih menarik.
e. Setelah tahap awal selesai, maka
selanjutnya pengguna masuk kedalam bagian isi yaitu App Inventor for
Android Blocks Editor yang berguna untuk memasukkan database.
f. Pada tab My Blocks, memilih
Button1 kemudian drag kotak bernama Button1. klik ke jendela bagian kanan.
Melakukan hal yang sama untuk semua button yang ada.
g. Masih pada tab My Blocks, pilih Player1
dan drag set Player1.Source to ke dalam kotak Button1.Click. Lakukan hal yang
sama ke Button2. Klik sampai semua button yang ada.
h. Klik tulisan Text yang ada di kotak Text
dang anti dengan nama file yang terkait dengan button-nya. Contoh
Text 1 diganti dengan Physics v.1.0.
i. Dengan beberapa langkah
singkat dan penyempurnaan tampilan maka program aplikasi Physics v.1.0.
dapat publish dengan ekstensi file .apk.
Proses selanjutnya adalah desain interface/tampilan untuk aplikasi Physics
v.1.0 ini. Langsung saja aplikasinya bisa diunduh Di Sini
No comments:
Post a Comment